- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya mencatat dalam satu tahun terakhir sudah lima mobil masuk ke kolam Bundaran HI. Kasus ini umumnya dipicu pengemudi yang mabuk dan mengantuk.
Menurut Direktur Lalulintas Komisaris Besar Royke Lumowa, kejadian seringkali pada malam hari ketika jalanan sepi. Pengemudi memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
"Sehingga tidak sadar ada bundaran berbelok," kata Royke di Jakarta, Rabu 18 Mei 2011. Dari lima kejadian itu mobil yang tercebur kebanyakan dari arah kota.
Royke mengungkapkan, secara geometris jalan menuju Bundaran HI tidak berbahaya. Jadi kecelakaan lebih dipicu pengendara yang lalai. Karenanya dia mengimbau agar pengendara waspada dan mengurangi kecepatan saat malam hari. "Rambu dan lampu penerang sudah cukup memenuhi standar," terang dia.
Dini hari tadi sebuah mobil kembali tercebur di kolam. Mobil Toyota Avanza milik Roy Indra Franrsiskus itu melaju dalam keadaan kencang di Jalan Sudirman menuju Thamrin.
Tiba-tiba warga BSD, Tangerang itu kehilangan kendali lalu menabrak trotoar pembatas kolam Bundaran dan langsung tercebur. Meski dilaporkan selamat, Roy sempat syok dan kedinginan karena cukup lama berada di dalam kolam. Mobil berhasil dievakuasi setelah diderek. (umi)
Farhat Abbas Diperiksa Polisi Pekan Ini soal Laporan Penistaan Agama ke Pendeta Gilbert
Pengacara Farhat Abbas melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penistaan agama.
