Sumber :
- ANTARA/M Agung Rajasa
VIVAnews -
Pemprov DKI Jakarta berencana melakukan lelang jabatan kepala sekolah untuk semua sekolah negeri. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Jumat 12 Juli 2013, mengungkapkan alasan lelang tersebut untuk mencari kepala sekolah yang berkompeten di bidangnya.
"Kami tidak tahu mereka pintar
ngajar , pintar jadi kepala sekolah atau pintar
"Kami tidak tahu mereka pintar
Baca Juga :
Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
ngelobi.
Nah, kalau ada tes dan dilelang itu langsung kami tahu
nih
potensi yang layak jadi kepala sekolah itu berapa," kata Ahok di Balai Kota Jakarta.
Ahok menjelaskan, tes yang akan dilakukan Pemprov DKI meliputi
talent mapping
, tes potensi akademik, visi misi, tes wawancara, dan psikotes. Dari hasil tersebut, Ahok pun berharap akan mengetahui potensi yang ada pada setiap individu.
"Soalnya itu banyak guru, yang ternyata tidak pantas jadi guru. Dia lebih cocok jadi camat. Nah, ini mesti kami tes dulu, kami punya data," jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan rencana penyelenggaraan lelang jabatan kepala sekolah masih digodok oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Biro Hukum dan Biro Organisasi Tata Laksana (Ortala). Termasuk waktu pelaksanaannya pun masih belum bisa ditentukan.
"Lelang kepala sekolah belum, masih proses. Ini juga kan masih dalam proses evaluasi lurah dan camat," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta Pusat.
Jokowi menuturkan, setelah evaluasi dari
Government Service Index,
lelang jabatan lurah dan camat keluar serta hasilnya bagus. Maka, Pemprov DKI dipastikan akan menggelar lelang jabatan untuk kepala sekolah, puskesmas, kepala seksi, dan kepala dinas.
"Tapi, semuanya masih dalam proses," ucapnya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
ngelobi.