VIVAnews - Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto menyatakan, penerapan sanksi uji emisi tidak bisa dilakukan terburu-buru.
Sebab saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan pengadilan tinggi, kejaksaan dan kepolisian untuk memastikan sistem penegakan hukum yang akan digunakan.
“Sistem penegakan hukumnya apakah sistemnya sidang di tempat, lalu penegakan hukumnya mesti merujuk ke perda atau UU LLAJ,” jelasnya di Balaikota, Selasa 3 November 2009.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Sayogo Hendrosubroto mengatakan, agar pengenaan sanksi uji emisi lebih efektif, sebaiknya syarat kelulusan uji emisi dimasukkan ke dalam persyaratan perpanjangan surat tanda nomor kendaraan (STNK).
Sebab menurutnya, razia tidak akan dapat efektif karena tidak mampu menjangkau semua kendaraan mengingat jumlahnya yang sangat banyak sementara aparat yang bekerja sangat terbatas jumlahnya.
Pengenaan sanksi uji emisi ini pun diungkapkan Kabid Penegakan Hukum BPLHD, Ridwan Panjaitan, tidak hanya terbatas kepada angkutan umum saja.
Tetapi sanksi yang bentuknya seperti penilangan ini juga akan dikenakan kepada kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor. Teknisnya, setiap kendaraan akan diberhentikan di jalanan lalu diuji dengan mesin uji emisi portable.
Jika hasil uji dinyatakan bagus, kendaraan dapat melanjutkan perjalanan dan mengambil stiker lolos uji emisi di 238 bengkel uji emisi yang terdaftar.
Sementara jika tidak lolos akan dilakukan pemberkasan oleh Pejabat Penyidik Negeri Sipil (PPNS) dan aparat kepolisian. Lalu si pengemudi akan diagendakan untuk mengikuti sidang di pengadilan negeri setempat.
Baca Juga :
Anak Selebgram Aghnia Punjabi Diduga Dianiaya Pengasuh, Badan Diduduki hingga Kepala Dibanting
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina
Dunia
29 Mar 2024
Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.
Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.
Dalam berita terbaru yang mengejutkan, dilaporkan bahwa empat teroris yang terlibat dalam serangan mengerikan di gedung konser Balai Kota Crocus dekat Moskow pada Jumat,
Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza
Dunia
29 Mar 2024
Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.
Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!
Dunia
29 Mar 2024
Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Cara Sahur yang Baik dan Sehat Menurut Kata Dokter, Tak Boleh Tidur Lagi Setelah Makan!
IntipSeleb
2 jam lalu
Berikut ini panduan lengkap tentang cara sahur yang baik dan sehat, serta tips-tips praktis untuk menjalani puasa dengan penuh energi dan kesehatan menurut dr. Gammarida.
Ditinggal Ayah Tercinta, King Nassar Tak Kuasa Tahan Tangis Saat Jenazah Hendak Disalatkan
JagoDangdut
42 menit lalu
Momen haru mengiringi kepergian ayahanda King Nassar. Tangis Nassar pecah jelang ayahnya yang hendak diberangkatkan dari rumah duka menuju masjid untuk disalatkan.
Selengkapnya
Isu Terkini