VIVAnews - Kepolisian Resor Jakarta Selatan menangkap tiga pelaku spesialis pencurian kendaraan bermotor roda empat. Kini petugas masih memburu satu pelaku lainnya yang merupakan otak dari kelompok ini.
Kapolres Jakarta Selatan, Komisaris Besar Gatot Edi Pramono mengatakan, ketiga pelaku adalah Jaelani, Ismail dan Trisno, mereka ditangkap di lokasi yang berbeda.
"Satu orang masih dalam pengejaran dan sudah menjadi DPO berinisial Y," ujarnya di Polres Jakarta Selatan, Jumat 19 Febuari 2010. Para pelaku biasanya mengincar mobil jenis Toyota Avanza, Kijang, dan Honda Jazz.
Biasanya salah satu pelaku sengaja masuk ke kolong mobil dan mematikan alarm. Setelah itu, pelaku lainnya masuk kedalam mobil dengan mencongkel pintu. Para pelaku kemudian mendorong kendaraan agar tidak terdengar pemiliknya.
"Kalau sudah aman, mereka akan mengebor kunci dan menyalakannya dengan obeng minus," jelasnya.
Kendaraan yang berhasil mereka curi biasanya langsung dibawa ke daerah Bandung, Cirebon dan daerah Jawa Barat lainnya. Mobil kemudian dijual dengan harga Rp 20 juta.
"Dari tangan pelaku, petugas berhasil menyita 22 mobil. Masih dicari lagi karena kami rasa jumlahnya lebih dari itu," tuturnya.
Salah satu pelaku Jaelani mengaku, telah melakukan pekerjaan ini selama tiga tahun. Sasarannya adalah komplek perumahan yang penjagaannya tidak terlalu ketat.
"Kita biasanya beroperasi berempat, dan memang sudah ada yang menampun," jelasnya. Kini ketiganya masih medekam di Rutan Polres Jakarta Selatan.
CIti Gandeng Occam Genjot Kinerja Komunikasi
Occam menawarkan kemampuan dan fleksibilitas yang diperlukan untuk memastikan eksekusi program CIti yang efektif dan efisien.
