10 Saksi Pembakaran BPK Penabur Diperiksa

Bentrok warga dan aparat di makam Mbah Priok
Sumber :
  • Sandy Alam Mahaputra/VIVAnews

VIVAnews – Warga yang tinggal di sekitar Puncak, Bogor, tetap menolak pembangunan wisma BPK Penabur di Kampung Kongsi, Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Salah seorang warga bernama Asep Saepullah, 45 tahun mengatakan, banyak warga yang tidak setuju kalau wisma tersebut dijadikan tempat ibadah. "Jadi, kami menolak keras pembangunan Pusdiklat BPK Penabur. Karena ini akan dibangun tempat peribadatan," jelasnya, Rabu 28 April 2010.

Sementara itu, Dimyati, salah seorang tokoh masyarakat Cisarua, mengungkapkan, pihaknya menyayangkan pihak pengelola bangunan yang tidak melakukan sosialisasi pembangunan wisma tersebut.

"Bila pembangunan untuk tempat penginapan tidak masalah," tukasnya.

Mengenai wisma dan vila di kawasan Puncak yang kerap digunakan sebagai tempat mesum dianggap karena kesalahan penyewa vila. “Selama ini, kami mengetahui yang menyewa villa dan wisma ini untuk tempat peristirahatan. Kalau masalah penggunaan villa itu dijadikan tempat mesum kami tidak mengetahuinya," tegasnya.

Viral Obrolan Lawas Billy Syahputra dengan Chandrika Chika, Ibunya Singgung Soal Narkoba

Sementara itu, menurut Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Bogor, Ajun Komisaris Polisi, Jasmin Ginting, sudah 10 orang saksi yang telah dimintai keterangan terkait pengerusakan pembangunan wisma itu.

"Enam saksi dari pengelola dan empat orang dari warga setempat," jelasnya, Rabu 28 April 2010. Suasana di lokasi kejadian terlihat sepi dan tidak banyak warga yang hilir mudik.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat, Irjen Timur Pradopo mendatangin lokasi kejadian. (adi)

Laporan: Ayatullah Humaeni| Bogor

Vokasi Industri Kemenperin Buka Pendaftaran Sampai 31 Mei
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Nusron Wahid.

Golkar Terbuka Jika Jokowi-Gibran Mau Gabung: Amin, Kami Anggap Doa

Politikus Partai Golkar, Nusron Wahid mengaminkan jika Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming Raka bergabung ke Partai Golkar.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024