PNS Cabul akan Diperiksa Psikolog

Antrian Penumpang Transjakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Kepolisian Resor Jakarta Pusat akan melakukan pemeriksaan psikologi terhadap DA, Pegawai Negeri di Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP), yang melakukan pencabulan terhadap dua mahasiswi di dalam Bus Transjakarta.

Kepala Kepolisian Jakarta Pusat, Komisaris Besar Hamidin memastikan akan mempertemukan DA dengan psikolog di Mabes Polri. Hal ini untuk menentukan apakah yang bersangkutan memang memiliki kelainan atau hanya iseng melakukan hal itu.

"Kita akan pertemukan dengan psikolog, bila penyidik telah selesai melakukan pemeriksaan," ujarnya, Selasa 3 Agustus 2010.

Pencabulan yang dilakukan DA terhadap dua mahasiswi UIN Jakarta dan Trisakti, terjadi di Bus Transjakarta jalur Pulogadung Harmoni, Senin 2 Agustus 2010.

Tersangka pada awalnya menciumi tangan korban saat bus melakukan pengereman. Melihat korban tak melawan, tersangka melanjutkan aksinya lebih jauh, yakni memegang payudara korban.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo juga mengaku prihatin dan menyesalkan kejadian tersebut terulang kembali.

Kasus pelecehan yang kerap terjadi di Busway membuat buruk pandangan masyarakat terhadap tranportasi massal itu tidak aman bagi para penggunanya, terutama wanita.

Pelecehan seksual di dalam busway juga menimpa mahasiswi, berinisial TS, 19 tahun. Pelecehan terjadi di bus jurusan Pulogadung-Harmoni, Selasa 13 Juli 2010, sekitar pukul 09.30 WIB.

Pelaku pelecehan bernama Noor Adhim, 39 tahun, berhasil ditangkap dan diamankan di Polres Jakarta Pusat.

Kasus serupa juga pernah terjadi pada Sabtu 5 Juni 2010. Saat itu, korbannya bernama FN, 31 tahun. Ia dilecehkan Anton Susanto, 32 tahun, pada waktu hendak naik bus Transjakarta.

Kasus ini juga masuk ke kantor polisi. Tetapi kemudian, Anton dibebaskan dengan syarat tidak akan mengulangi perbuatannya. Ia bebas karena tidak cukup bukti.

Sebelumnya, kasus serupa juga menimpa DN, 33 tahun, Senin 5 Juli 2010 pukul 21.44 WIB. Pelakunya Pitoyo, 59 tahun, warga Perumahan Griya Bukit Jaya Blok F, Gunung Putri, Bogor. Kasus itu terjadi ketika Novita menumpang bus Transjakarta koridor 1. (umi)

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok sejumlah preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada bela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024