Pengemudi Berkelahi dengan Polisi di Tol

Tol dalam kota di kawasan Tomang, Jakarta
Sumber :
  • Antara/ Paramayuda

VIVAnews - Seorang pengendara mobil Isuzu Panther berwarna biru dengan plat nomor B 1903 JM berkelahi dengan seorang polisi di bahu jalan Tol Dalam Kota tepatnya di dekat gerbang tol Tanjung Duren, Jakarta. Perkelahian polisi dan pengendara ini membuat arus lalu lintas dari arah Grogol menuju Semanggi macet.

Peristiwa bermula ketika pengendara mobil berwarna biru yang pada plat nomornya ada lambang polisi itu melanggar bahu jalan. Lalu diberhentikan polisi.

Namun setelah akan ditilang, pria berkulit putih yang rambutnya dicat pirang dan bertato di lengannya itu berkukuh tak mau ditilang. Dia menarik surat tilang yang hendak diisi polisi.

Polisi berpangkat brigadir satu itupun tetap akan menilang. Namun tiba-tiba pengendara itu mendorong polisi hingga nyaris terjatuh. Dua polisi yang berada tak jauh dari lokasi akhirnya malah melerai.

Terkuak, Ada Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Kepala Satuan Patroli Jalan Raya Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi M Jazari saat dihubungi VIVAnews.com mengatakan, petugas menindak pengendara itu karena menggunakan bahu jalan tol. "Kami akhirnya hanya menegur saja, tidak diberikan sanksi tilang," ujarnya.

"Ternyata menurut keterangan keluarganya di dalam kendaraan, pengendara mengalami penyakit darah tinggi, sehingga mudah untuk emosi," ungkapnya.

Menurutnya, sejak dioperasikan busway koridor IX, ruas Tol Dalam Kota mengalami kemacetan yang cukup panjang. Pasalnya, banyak pintu keluar tol yang bersinggungan dengan jalur busway, sehingga terjadi penumpukan kendaraan di tol dalam kota.

Alhasil banyak mobil yang menerobos bahu jalan tol.

Arema FC

Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC

Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024