- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, dianugerahi gelar adat Sunda, Rama Puhita, yang berarti "pemimpin yang mampu mengelola negara". Gelar ini diberikan keturunan ke-13 Raja Pajajaran, Prabu Siliwangi.
Penganugerahan gelar dilakukan langsung Muhammad Fajar Laksana, salah satu keturunan ke-13 Prabu Siliwangi yang juga pemimpin Pesantren Al Fath di kompleks pesantren di Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 29 Februari 2012.
Sebelum resmi menyandang gelar Rama Puhita, Aburizal melewati sejumlah ritual khusus. Di antaranya, mencuci muka menggunakan air jernih yang diambil dari sumber mata air setempat, pemakaian Iket Cikrak di kepala, dan menerima senjata pusaka Kujang.
Ritual terakhir ialah dibacakannya Wasiat Prabu Siliwangi sebagai muslim untuk memperjuangkan agama Islam, dan wasiat Prabu Siliwangi agar menuruti titah sang Prabu, yang dikutip dari Kitab Suwasit.
"Terima kasih atas gelarnya kepada saya. Gelar ini, saya kira, berat sekali. Tapi, jika Allah yang menugaskan, insya Allah saya siap," ucap Aburizal.
Pesantren ini memiliki program unik untuk membiayai pendidikan santrinya, terutama yang mahasiswa, yakni dengan pengembangbiakan domba. Program ini disebut IDB3 alias Investasi Domba Berkurban, Beramal dan Berkelanjutan. Hingga kini, program IDB3 telah membiayai 70 santri/mahasiswa pesantren Al Fath.
Dalam kesempatan itu juga, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Kerja Sama (MoU) antara Pesantren Al Fath dengan Bank Syariah Mandiri. Kerja sama dalam bentuk bantuan modal pembelian bibit domba, yang kemudian akan dikembangbiakkan oleh para santri.
Aburizal langsung menyatakan turut berpartisipasi dalam program IDB3 ini. "Ini program bagus sekali, agar makin banyak anak yang bisa sekolah. Kalau diperkenankan, saya ingin berpartisipasi, saya mau berpartisipasi 100 ekor domba." (Laporan: M. Arief Hidayat)
Kinclong Sepanjang Hari, Nilai Transaksi Perdagangan Saham BUMI Capai Rp 412 miliar
Saham emiten batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ditutup menguat 18 poin atau 21,18 persen.
