Jalan Sepi, Sehari 2 Kecelakaan di Jakarta

Motor sport Ducati milik Direktur PT Adaro Indonesia mengalami kecelakaan
Sumber :
  • VIVAnews/Siti Ruqoyah

VIVAnews - Menggunakan sepeda motor merk Ducati Sport seri 1000 S, Direktur Corporate Affair PT Adaro Indonesia Tbk, Andre J Mamuaya mengalami kecelakaan hingga meninggal. Andre diduga mengendarai motor dengan kecepatan sangat tinggi karena Jalan Sudirman, Jakarta Selatan sangat sepi.

Polda Metro Jaya mencatat, kecelakaan itu terjadi pada Selasa 21 Agustus 2012 pukul 09.45 WIB tepat di depan Gedung Plaza Sentral dari arah Bunderan Hotel Indonesia menuju Plaza Semanggi.

Kejadian berawal saat mobil Innova dengan nomor polisi B 1348 PKP yang dikemudikan oleh Mahendra Tarigan melaju dari arah utara ke selatan di jalur lambat.  Saat mobil ingin masuk ke jalan yang paling kiri dengan memberi isyarat lampu sen ke kiri secara bersamaan datang sepeda motor Ducati B-5555-XS yang dikendarai Andre Mamuaya dengan kecepatan cukup tinggi.

7 Tips Menghadapi Ujian Nasional: Persiapan yang Efektif untuk Sukses

"Korban tidak memperhitungkan jarak yang sempit sehingga menabrak bemper dan roda depan mobil Innova. Korban terpental dan kepalanya membentur pot bunga yang ada di trotoar. Dia dibawa ke RS Siloam dan meninggal," ujar Kepala Subdit Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Sudarmanto.

Sementara, pengendara mobil Innova hingga kini masih dalam proses pemeriksaan polisi. Mobil Innova dan motor Ducati dibawa ke Ditlantas Pancoran sebagai barang bukti.

Kecelakaan lain yakni terjadi pada pukul 00.15 WIB. Sebuah Ford Fiesta dengan nomor polisi B 123 DOT terlibat kecelakaan di Bundaran Indosat. Mobil yang dikemudikan oleh Jamas Wijaya lepas kendali hingga kemudian masuk ke dalam kolam tersebut.

Mobil yang dikendarai dengan kecepatan tinggi itu datang dari arah Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Jalan MH Thamrin, saat tiba diperempatan patung kuda, pengemudi tidak konsentrasi hingga ia tidak dapat mengendalikan kendaraannya.

Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Wahyono belum memastikan penyebab kecelakaan itu. Pihaknya pun belum melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi. Pasalnya, James sejak diamankan dari lokasi kecelakaan masih belum dapat menjalani pemeriksaan.

"Kondisinya belum stabil. Kami masih menenangkannya, setelah tenang baru diminta keterangan. Tidak ada korban dalam kejadian itu," kata Wahyono.

Kepolisian saat ini sedang melakukan operasi Ketupat Jaya 2012. operasi ini merupakan operasi kemanusiaan yang dilakukan pada H-7 hingga H+7 Idul Fitri. Memasuki H+2,  sebanyak 19 orang tewas dalam kecalakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Metro Jaya sejak tanggal 11-20 Agustus 2012.

Dari 146 kejadian, ada 216 orang korban, 19 orang di antaranya adalah korban meninggal dunia, 46 orang luka berat, dan 151 orang luka ringan. Adapun jenis kendaraan yang terlibat kecelakaan didominasi oleh sepeda motor, yakni sebanyak 147 unit, 19 unit kendaraan umum, 56 mobil pribadi, 25 unit kendaraan beban, dan 3 unit bus.

Dugaan Korupsi Rp 8 Miliar, Kejari Medan Tahan Eks Dirut RSUP Adam Malik
Sekjen PBB Antonio Guterres berbicara pada Sidang Majelis Umum PBB di New York.

5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka

Keistimewaan berupa hak veto yang dimiliki oleh lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB ini memiliki dampak besar dalam keputusan penting di tingkat internasional.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024