Quick Count Dilarang Tayang Sebelum Pencoblosan Usai

Simulasi Pilkada DKI Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengimbau lembaga penyiaran (televisi dan radio) dan lembaga survei agar tidak menayangkan hasil hitung cepat (quick count) sebelum Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI Jakarta benar-benar selesai. KPI menilai, waktu pengumuman hasil quick count yang tidak tepat, meski bersifat sementara, akan memengaruhi pemirsa atau pemilih.

"Artinya, harus dilakukan setelah tidak ada lagi kegiatan mencoblos di TPS. Maksudnya agar tidak ada motif mempengaruhi perilaku pemilih," ungkap Komisioner KPI Pusat, Idy Muzayyad, melalui keterangan tertulisnya kepada VIVAnews, Rabu 19 September 2012.

Selain itu, Idy menambahkan, lembaga penyiaran maupun lembaga survei harus memberikan penjelasan secara tegas kepada publik bahwa hasil quick count bukanlah hasil penghitungan resmi. "Hasil resmi yang dilakukan dan diumumkan oleh lembaga yang berwenang, yaitu KPU. Penegasan ini penting agar masyarakat tidak tergiring opini bahwa hasil quick count itu sudah final," ujarnya.

Media penyiaran, kata dia, tetap perlu memberikan penegasan semacam itu meski beberapa pengalaman membuktikan tingkat akurasi hasil quick count bisa dipertanggungjawabkan. "Ini untuk menghindari kekacauan opini publik," tutur Direktur Lingkar Informasi Media dan Analisa Sosial itu.

Yang tak kalah penting, tambah Idy, lembaga survei dan penyiaran juga harus menjelaskan metodologi penghitungan dalam quick count kepada masyarakat. Karena, itu menjadi pendidikan politik untuk masyarakat. "Jadi, jangan hanya disampaikan pokoknya demikian hasilnya tanpa penjelasan ilmiah dan memadai," imbuhnya.

Selain itu, KPI juga meminta lembaga penyiaran untuk selektif menayangkan hasil hitung cepat dari lembaga survei. Lembaga penyiaran, kata Idy, harus memilih lembaga survei yang dapat dipercaya. "Jangan sampai lembaga penyiaran menayangkan quick count oleh lembaga yang tidak jelas, misalnya, dengan motif tertentu. Kan bisa repot nantinya," pungkasnya.

Laporan: Arief Hidayat, eh

Shell Indonesia Bakal Tutup Seluruh SPBU di Medan, Manajemen Ungkap Alasannya
Duel AS Roma vs AC Milan

5 Fakta Menarik AS Roma Usai Singkirkan AC Milan di Liga Europa

AS Roma berhasil menumbangkan AC Milan dengan skor 2-1 dalam Perempat Final Liga Europa leg kedua di Stadion Olimpico pada Jumat dini hari tadi, 19 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024