- google.com
VIVAnews - Hujan deras yang melanda kawasan Tangerang kembali memakan korban jiwa. Dua orang meninggal dan empat orang lainnya mengalami luka bakar akibat tersambar petir.
Kejadian ini berawal saat warga RT 01 RW 03 melakukan kerja bakti di Bumi Perkemahan Cipondoh, Kunciran Jaya, Kota Tangerang, Minggu, 4 November 2012 kemarin.
Tiba-tiba hujan turun yang disertai petir. Belasan warga kemudian berteduh di bawah pohon besar yang berada tidak jauh dari Situ Cipondoh. Enam warga kemudian tersambar petir.
Dua warga bernama Camat bin Caup dan Sanim, meninggal dunia di tempat kejadian. Sedangkan empat warga, Camit bin Caup, Abdul, Choiri dan Solihin, mengalami luka bakar. Korban kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Mulya dan Rumah Sakit Sari Asih, Cipondoh, Tangerang.
Disampaikan Kapolsek Cipondoh, Komisaris Suyono, empat korban mengalai luka bakar yang cukup parah. Bahkan ada korban yang kondisinya kritis.
Seperti disampaikan Bidang Humas Polda Metro Jaya, pada Selasa sore, 30 Oktober 2012, hujan deras yang terjadi di Tangerang juga memakan dua korban jiwa. Satu korban meninggal karena tertimpa pohon tumbang dan satu korban meninggal karena tersambar petir.
Korban tertimpa pohon tumbang adalah Fikri Adrian, warga Limo, Kota Depok, Jawa Barat. Korban terimpa pohon saat melintas di Jalan Letnan Sutopo, Serpong, Tangerang Selatan.
Sementara korban tersambar petir adalah Samirah. Ia terkena petir saat sedang berteduh di gubuk yang berada di tengah ladangnya. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kendarai Sepeda Motor Baru, Pelajar SMA di Brebes Terlindas Truk
Rasa senang bisa memiliki sepeda motor baru untuk ke sekolah, justru berbuah petaka dialami Faizal Hadi Winata, seorang pelajar SMA Negeri 2 Brebes, Jawa Tengah.
