- www.presidensby.info/ Haryanto
VIVAnews - Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi mengaku telah berkomunikasi dengan Direktur RS Harapan Kita terkait laporan penggunaan ruang ICCU untuk kebutuhan syuting produksi sinetron.
Direktur RS Harapan Kita kepada Menkes membantah syuting dilakukan di dalam ruang ICCU.
"Dia bilang tidak benar. Itu syuting tidak di ICCU, tapi di sebelahnya ICCU," ujar Nafsiah di kantor Presiden RI, Jakarta, Kamis 27 Desember 2012.
Namun, Nafsiah tidak percaya keterangan tersebut begitu saja. Sore ini, ia langsung menerjunkan tim verifikasi dari Kementerian Kesehatan untuk mengecek kebenaran informasi tersebut.
"Itu tim dari Kemenkes untuk mengecek apakah yang terjadi sebenarnya. Mereka sekarang sedang ke sana," kata Nafsiah.
Informasi yang diterimanya, pasien Ayu Tria Desiani (7 tahun), masuk ke UGD RS Harapan Kita dengan kondisi yang sudah kritis. Ayu sesak nafas, sehingga keadaannya pada waktu masuk sudah buruk sekali.
"Tapi setelah distabilisasi tetap masuk ICU anak, itu pernyataan dari Direktur RS Harapan Kita. Tapi kami akan periksa. Kami juga akan pergi cek. Kami tak tahu siapa yang benar siapa yang salah, nanti dicek," tuturnya.
Seperti diketahui, Ayu Tria Desiani dirawat di UGD RS Harapan Kita sejak 26 Desember 2012. Ayu masuk UGD akibat pembuluh darah pecah pada pukul 18.30.
Kemudian pada pukul 20.00, Ayu dimasukkan ke ICCU. Di ruang ICCU sudah berlangsung syuting. Jarak tempat tidur Ayu ke lokasi syuting ada empat bayi.
Menurut keluarga, kru Production House saat itu bebas ke luar masuk ruangan yang mestinya steril sehingga mengganggu perawatan pasien. Keluarga pasien pun terhalang masuk dan terpaksa menggunakan pintu samping.
Pada pukul 02.00 dini hari, Ayu koma. Jantungnya berhenti, dipompa. Dan pada pukul 02.30 Ayu dinyatakan meninggal dunia. Pada pukul 04.00, orang tua Ayu yang merupakan pekerja media, keluar dari RS dan melihat kru PH sinetron dan peralatan masih ada di dalam RS. Beberapa kru tampak tertidur di ruang tunggu. Keluarga pasien sangat kecewa tidak diberi tahu ada proses syuting di dalam ruang ICCU.
Mengenal Sepak Terjang Karier Alvina Elysia, Dirut Perempuan di Anak Perusahaan Pupuk Kaltim
Alvina Elysia Dharmawangsa Mengawali karier di tahun 2008 sebagai staff Process Engineer di pabrik Pupuk Kaltim usai menuntaskan pendidikan tingginya dari jurusan Teknik
