VIVAnews - Banjir yang menggenangi Kampung Pulo menyisakan sebuah kisah haru. Bayi berusia 14 hari bernama Arya Satrya berhasil dievakuasi petugas Satpol PP dengan menggunakan perahu karet.
Tadinya, pasangan suami istri Dinda Ulfadilah, 25, dan Rizki Muhammad, 26, memilih bertahan bersama bayinya di lantai dua rumah orangtua mereka, Sulaeman di RT 13/RW 02, Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.
Menurut sang kakek, Sulaeman, air yang terus meninggi membuat lantai dua rumahnya hampir ikut terendam juga. "Tinggal beberapa senti lagi," kata Sulaeman Rabu, 16 Januari 2012.
Sedangkan Dinda mengatakan, bayinya tak menangis saat masih bertahan di rumah. Tetapi raut kecemasan seorang ibu tidak bisa disembunyikan, sehingga dia memilih mengungsi. "Semalaman dia tidak rewel. Tidak demam atau panas," kata Dinda.
Sejak melahirkan, dia memutuskan untuk merawat bayinya di rumah mertua di Kampung Pulo itu. Tapi, saat ini bayinya sudah dibawa ke rumah orangtuanya di daerah Cibubur.
Selain itu lurah Kampung Melayu, Bambang Pangestu menyebutkan delapan RW yang berada di wilayah Kampung Melayu sudah terendam banjir semua, dengan ketinggian air antara 30 cm hingga 3 meter.
"Dengan status di Katulampa, Depok, dan Manggarai saat ini, kemungkinan banjir masih bertahan 24 jam ke depan," katanya.
Menurutnya, saat ini sudah sekitar 2.115 warganya yang mengungsi di 16 titik posko. Semua pengungsi pagi ini sudah mendapat konsumsi berupa bubur kacang dan roti yang disumbangkan dari Palang merah Indonesia, Dinas Sosial, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (umi)
5 Rekomendasi Makanan untuk Ibu Menyusui Agar ASI Lancar
Menjaga keseimbangan nutrisi dan asupan makanan sangat penting bagi ibu menyusui. Karena kualitas dan kuantitas ASI (Air Susu Ibu) dapat dipengaruhi beberapa faktor.
