BNN: Ada 300.000 Pengguna, Jakarta Banjir Pecandu Narkoba

Ilustrasi narkoba
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews – Deputi Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional, Kusman Suriakusumah, mengatakan penggunaan narkoba kian marak di Jakarta. Jumlahnya kini ratusan ribu orang.

“Jakarta sedang banjir pecandu narkoba. Peristiwa ini (penggerebekan di rumah Raffi) buktinya. Ada tujuh persen pengguna narkoba di Jakarta, sekitar 300.000,” kata Kusman dalam konferensi pers di kantor Badan Narkotika Nasional di Jakarta pada Senin 28 Januari 2013.

“Tiga ratus ribu pecandu narkoba itu dari lima wilayah di Jakarta. Kalau dihitung, di satu RT ada enam pecandu,” ujar Kusman. Lima wilayah di Jakarta yang ia maksud adalah Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara.

Pada Minggu, 27 Januari 2013, BNN menggerebek rumah seleb-presenter Raffi Ahmad di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Bersamanya, ikut digelandang pula belasan orang, termasuk artis Irwansyah dan Zaskia Singkar, serta seleb yang tengah menjadi anggota DPRD DKI Jakarta, Wanda Hamidah. Sampai saat ini mereka semua masih berada di kantor BNN.

BNN akan memeriksa mereka selama kurun waktu 3 x 24 jam. “Setelah 3 x 24 jam, bisa diperpanjang selama enam hari. Setelah enam hari itu habis, maka status mereka (tersangka atau tidak) mau tidak mau ditentukan BNN,” kata Kepala UPT Laboratorium BNN Koeswardhani.

Tes urine sendiri menunjukkan 5 dari 17 orang yang ditangkap di rumah Raffi Ahmad positif menggunakan narkoba. Identitas mereka belum dingkap BNN, namun mereka berprofesi sebagai konsultan restoran, pengacara, pegawai swasta, dan mahasiswa.

Tes urin terhadap Raffi Ahmad, Wanda Hamidah, Irwansyah, dan Zaskia Sungkar menunjukkan negatif narkoba. Meski demikian BNN masih akan memeriksa sampel lainnya seperti rambut dan darah. (ren)

Pagi Ini, KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih
Presiden Iran, Ebrahim Raisi (tengah).

Masih Hangat, Presiden Iran Bujuk Pakistan Gabung Aliansi Anti-Israel

Presiden Iran, Ebrahim Raisi, tiba di Islamabad pada hari Senin, 22 April 2024 untuk kunjungan resmi selama tiga hari. Iran dan Pakistan sedang berupaya baiki hubungan

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024