- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Badan Narkotika Nasional (BNN) memulangkan tujuh dari 17 orang yang diamankan saat penggerebekan di rumah Raffi Ahmad, Minggu pagi kemarin. Instansi ini menyatakan tidak cukup bukti untuk menahan mereka.
"Tidak cukup bukti untuk dilakukan penahanan ke tingkat penyidikan," kata Kepala Humas BNN Sumirat Dwiyanto saat jumpa pers di gedung BNN, Selasa, 29 Januari 2013.
Sumirat menjelaskan, Irwansyah, Zaskia Sungkar, dan Furqi--karyawan perusahaan milik Irwan--datang saat penggerebekan berlangsung. Sedangkan Mira, Muhamad, Roni dan Navi sedang tidur di lantai atas rumah Raffi saat aparat datang menggerebek.
"Sekarang sudah disimpulkan tidak cukup bukti dan hasil tes urine negatif," ucap Sumirat.
Mira merupakan asisten Raffi. Sementara Muhamad, Roni dan Navi baru tiba dari Jawa Timur, Sabtu malam. "Mereka jam 4.00 subuh bangun, dan pukul 5.00 penggerebekan berlangsung," ujar dia.
Dari 17 yang ditangkap, tujuh orang dinyatakan positif menggunakan narkoba. Tujuh yang tidak terbukti sudah dipulangkan kepada keluarga masing-masing. (kd)
Hartono Bersaudara, Pemilik Klub Sepak Bola Italia Terkaya
Selama lebih dari sepuluh tahun, konglomerat Hartono Bersaudara yakni Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono adalah orang terkaya di Indonesia.
