Polisi: 5 Pekerja Tewas Terjeblos ke Tangki Kotoran

Ilustrasi kantung jenazah.
Sumber :
  • ANTARA

VIVAnews - Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Pol. Wahyu Hadiningrat, menjelaskan lima dari tujuh pekerja di Gedung The Manhattan Square tewas bukan karena tertimpa bangunan roboh. Mereka meninggal karena kekurangan oksigen akibat terjeblos ke dalam septic tank atau tangki kotoran.

"Ada satu orang pekerja yang sedang berada di basement-2 menginjak atap septic tank yang hanya ditutup oleh triplek. Memang belum digunakan, akibatnya dia terjatuh ke lubang dengan kedalaman sekitar enam meter," ujar Wahyu di Jakarta, Selasa 12 Februari 2013.

Wahyu menambahkan, saat itu seorang pekerja sedang membersihkan bangunan Gedung Manhattan yang hampir jadi. Melihat rekannya terjeblos ke dalam lubang, keenam teman lainnya ikut membantu. Tapi, mereka gagal mengangkatnya lantaran kehabisan oksigen.

Menyadari para pekerja yang turun membantu tidak kunjung naik, akhirnya seorang pekerja berinisiatif turun menggunakan tabung oksigen. Orang ketujuh ini merupakan anggota tim keselamatan pekerja bangunan yang digarap PT Waskita Karya.

Setelah berhasil menyelamatkan salah satu pekerja, dia turun lagi. Tapi, masker oksigennya terlepas. "Dia pingsan. Saat ini kondisinya masih kritis. Enam orang berhasil dikeluarkan melalui proses evakuasi yang memakan waktu hampir satu jam lamanya," kata Wahyu.

Kecelakaan ini mengakibatkan lima pekerja meninggal dunia. Dua lainnya terluka parah dan masih dalam perawatan intensif di RS Mintohardjo. Mereka adalah Masudi, 27 tahun warga Jawa Tengah; dan Sutaryo Alias Haerudin, 37 tahun, asal Jawa Timur.

Media Asing Gak Yakin Timnas Indonesia Rebut Tiket Olimpiade Paris 2024: Mereka Tak Diunggulkan

Kelima jenazah ada di RS Marinir Cilandak KKO. Mereka adalah Cecep Cahyana, Joko, Jimjim, M. Saiku, dan Ahmad Samsudin. Jati diri lengkap kelimanya belum jelas karena mereka tidak memiliki kartu identitas. (kd)

Sidang Putusan Sidang Perselisihan Hasil Pemilu 2024 di MK, Anies-Muhaimin

Terbuka untuk Bertemu, Anies Sebut Prabowo Bukan Musuh tapi Lawan

Anies Baswedan mengatakan ada peluang Prabowo Subianto mengundang dirinya untuk melakukan pertemuan usai putusan MK karena sebetulnya hanya lawan dalam pemilu.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024