Pembunuh Pengusaha Bekasi Ditembak di Pondok Kopi

Polisi mengevakuasi mayat pengusaha Bekasi dari dalam bagasi mobil.
Sumber :
  • VIVAnews/Nur Khavifa
VIVAnews
Pemain Korea Selatan Puji Timnas Indonesia U-23
- Selain mengamankan TDA alias D, polisi membekuk dua pelaku pembunuhan Imam A Syafei, pengusaha jual-beli komputer asal Bekasi yang ditemukan tewas di dalam mobilnya yang terparkir di area parkir terminal IC Bandara Soekarno-Hatta. Dua pelaku yang baru ditangkap berinisial W alias E dan AK.

3 Fakta Menarik Serial The Perfect Strangers, Maxime Bouttier dan Beby Tsabina Gemas Banget!

Menurut sumber
Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut
VIVAnews di Polda Metro Jaya, W ditangkap di Pondok Kopi, Jakarta Timur. "Pelaku terpaksa ditembak kakinya karena berusaha melarikan diri," ucap sumber itu, Kamis, 21 Maret 2013. Sedangkan AK yang diduga sebagai penadah ditangkap di Klender, Jakarta Timur.


Dari tangan pelaku polisi mengamankan sejumlah barang bukti, yaitu motor motor Honda Supra X warna abu-abu, emas, dompet, BlackBerry Dakota milik korban, buku rekening tabungan, dan bukti transfer.


Jasad Imam ditemukan di bangku belakang mobilnya Suzuki Grand Vitara, Selasa 19 Maret 2013 pukul 01.00 dini hari. Berdasarkan olah TKP, diketahui mayat ditemukan dalam kondisi tertelungkup dengan muka dilakban dan tangan serta kaki diikat. Korban ternyata dicekik dengan kawat kopling. Di leher korban ada bekas jeratan kawat kopling dan ban dalam.


Sebelum ditemukan tewas, Imam menghilang pada Sabtu, 16 Maret 2013, tepat di hari ulang tahunnya. Imam dibunuh setelah rekening tabungannya dikuras sekitar Rp50 juta. Sebelum dibunuh, pelaku meminta pin ATM Imam. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya