Sumber :
- ANTARA/Fahrul Jayadiputra
VIVAnews - Sebagai sesama pengguna situs jejaring sosial twitter, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, enggan disamakan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ia mengatakan dirinya lebih dulu aktif menggunakan media sosial ini.
Baca Juga :
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
"Saya kasih tahu ya, Jokowi itu bukan followers," kata Jokowi saat ditemui di Rusunawa, Pinus Elok, Cakung, Jakarta Timur, Senin 15 April 2013.
Saat ditanya apakah Jokowi hendak mengikuti (follow) akun twitter SBY, ia pun tersenyum.
"Saya hampir tidak ada waktu untuk update twitter saya. Jadwal kerja makin padat saja. Paling kalau ada waktu baca-baca sedikit. Update sebulan sekali," ujarnya.
Akun twitter Jokowi dengan nama @Jokowi_do2 hingga hari ini telah dikuti 471.000 follower. Sedangkan akun @SBYudhoyono hingga hari ini telah di ikuti 778.000 folowers.
Seperti diketahui, akun @SBYudhoyono diluncurkan di Istana Cipanas, Jawa Barat, Sabtu 13 April 2013. SBY mengatakan, akun twitter itu dibuat sebagai salah satu sarana berkomunikasi langsung dengan rakyat.
Popularitas SBY melorot belakangan ini karena kinerjanya yang kurang memuaskan, selain karena sejumlah kader partai yang dipimpinnya, Demokrat, terlibat skandal korupsi. (eh)
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Akun twitter Jokowi dengan nama @Jokowi_do2 hingga hari ini telah dikuti 471.000 follower. Sedangkan akun @SBYudhoyono hingga hari ini telah di ikuti 778.000 folowers.