Ahok: BBM Naik Jakarta Siap-siap Demo

Jokowi dan Ahok Hadiri Rapat Perdana DPRD
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVANews
Man Utd Incar Penyerang Tua yang Bela Real Madrid
- Pemerintah berencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam waktu dekat. Terkait rencana itu, pemerintah menggelar rapat kerja kepala daerah se-Indonesia bersama menteri terkait. Rakor membicarakan subsidi dan kuota BBM bersubsidi itu digelar di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat.

Ekonomi Tumbuh 5,6% di 2024, Pemprov DKI Yakin Bisa Atasi Inflasi

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama hadir mewakili Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Saat ditemui usai rapat, Ahok mengaku khawatir rencana itu bakal memancing aksi unjuk rasa. "Jakarta siap-siap demo dengan kenaikan ini," kata Ahok di Balai Kota DKI, Selasa 16 April 2013.
Polisi Sebut Kecelakaan Beruntun di GT Halim Libatkan 9 Kendaraan


Menurutnya, pemerintah daerah tidak bisa berbuat banyak selain mengikuti kebijakan pemerintah pusat. Dengan kondisi itu, kata dia, Pemprov DKI harus menyiapkan APBD tambahan sebagai biaya operasional. Ia pun mengaku harus berpikir ulang terkait rencana menyediakan transportasi murah bagi warga Ibu Kota.


"Pemerintah rencananya akan cabut subsidi BBM. Nanti harganya jadi Rp6500. Tapi skemanya masih belum jelas, apa untuk pelat hitam, merah atau kuning," katanya.


Menurut Ahok, penarikan subsidi tidak berarti pemerintah mempunyai uang lebih. Penarikan subsidi hanya mengurangi utang negara. Pemerintah sudah menyiapkan program pendamping, sebagai kompensasi pencabutan subsidi.


Dia menilai kompensasi ini juga akan jadi masalah baru buat pemerintah daerah. Selain beban APBD, pemerintah daerah harus menyediakan fasilitas yang layak bagi warganya. Masyarakat harus tetap mendapat akses pendidikan, kesehatan dan lainnya. "Kenaikan harga BBM akan berdampak pada semua sektor. Ini yang bisa mengganggu kondisi masyarakat," ucap mantan bupati Belitung Timur ini. (adi)


Laporan: Eka Permadi | Jakarta
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya