- VIVAnews/Darmawan
VIVAnews - Arradan Trengganala, mahasiswa Universitas Indonesia yang tewas akibat terlindas KRL di Pondok Cina akses UI Depok, dimakamkan di TPU Kalimulya II Depok, Jumat 19 April 2013.
Keluarga dan kerabat larut dalam kesedihan. Isak tangis mengiringi pemakaman mahasiswa Fakultas Ekonomi itu. Di mata para sahabat, Arradan adalah sosok yang menyenangkan.
Menurut salah satu teman korban, Fahmi, selain pintar, Arradan juga dinilai baik. "Tipikal baik, pendiam, soleh dan enak dijadikan teman. Dia juga pintar," kata Fahmi.
Rencananya, nanti malam mahasiswa semester dua jurusan manajemen itu akan berangkat umrah bersama keluarga. Tapi sayang, ajal datang menjemput. "Malam ini harusnya almarhum umrah bersama keluarga," ucapnya.
Pria 19 tahun itu tewas sekitar pukul 7.30 pagi tadi setelah terseret KRL Commuter Line arah Bogor. Kejadian berawal saat warga jalan Cemara Raya RT 09/013, Bakti Jaya, Sukmajaya, Depok itu nekat menerobos perlintasan kereta.