Pedagang Stasiun Pasar Minggu: PT KA Tak Mau Diajak Mediasi

Pembongkaran kios Stasiun Pondok Cina ricuh
Sumber :
  • VIVAnews/Darmawan
VIVAnews
Penemuan Kerangka Manusia Pakai Sarung dan Peci Bikin Geger Pendaki Gunung Slamet
- Pedagang yang biasa berjualan di Stasiun Pasar Minggu melaporkan PT Kereta Api ke Polda Metro Jaya, Sabtu 20 April 2013. Mereka melaporkan penggusuran para pedagang di Stasiun Pasar Minggu, pada 18 April 2013.

Wanita Open BO di Dermaga Pulau Pari Dilaporkan Hilang Sebelum Ditemukan Tewas

Menurut salah satu pedagang yang ditemui di Mapolda Metro Jaya, Nafridaleli, 52 tahun, sudah beberapa kali para pedagang mengusahakan agar ada pertemuan terlebih dahulu antara PT KA dan pedagang.
Petugas Damkar Sebut Korban Tewas Terpanggang Akibat Kebakaran Toko Frame Mampang


Disampaikan Nafrida, sebelum pembongkaran pada Kamis lalu, PT KA hanya memberikan surat pemberitahuan bahwa kios-kios akan dibongkar hanya satu kali saja, pada Januari 2013.


"PT KA tidak mau diajak mediasi oleh pedagang, hanya ada sosialisasi satu kali. Memberikan surat pemberitahuan bahwa akan dibongkar," ujar Nafrida.


Selain itu, Nafrida menyebutkan bahwa para pedagang di Stasiun Pasar Minggu bukan pedagang ilegal. Menurut dia, pedagang di sana membayar uang sewa lahan Rp1,8 juta per tahun kepada bagian aset PT KA.


"Kiosnya kami beli sendiri, bangun sendiri. Kalau lahan, sewa per tahun. Surat kontraknya sudah ada dari tahun 2009," ujarnya.


Nafrida menambahkan, sebenarnya pihak PD Pasar Jaya pernah menawarkan para pedagang di Stasiun Pasar Minggu agar pindah ke pasar milik PD Pasar Jaya. Letaknya tepat berseberangan dengan Stasiun Pasar Minggu, tapi pedagang menolak.


"Kami pernah ditawarkan untuk pindah ke pasar milik PD Pasar Jaya. Tapi, di sana sepi, siapa yang mau beli, terus di sana bentuknya lapak terbuka. Terus dagangan kami mau siapa yang jaga," kata Nafrida.


Sebelumnya, Kepala Humas PT KA, Agus Sutijono, memastikan, instansinya sudah memberikan surat pemberitahuan kepada pedagang untuk mengosongkan lahan tersebut. Menurut Agus, lahan itu nantinya dijadikan tempat parkir kendaraan penumpang kereta. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya