Sumber :
- antv
VIVAnews
- Kasus penipuan berkedok iming-iming keuntungan bunga investasi kembali terjadi di Depok. Tak tanggung-tanggung, pelakunya kali ini berhasil menjerat banyak korban dengan kerugian mencapai puluhan miliar rupiah.
Kapolsek Sukmajaya, Komisaris Fitria Mega, mengungkapkan modus pelaku adalah menawari investasi dengan keuntungan bunga hingga 4 persen melalui transaksi dan investasi alat tulis kantor (ATK).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib
Kapolsek Sukmajaya, Komisaris Fitria Mega, mengungkapkan modus pelaku adalah menawari investasi dengan keuntungan bunga hingga 4 persen melalui transaksi dan investasi alat tulis kantor (ATK).
"Saat ini terlapor (dugaan pelaku) atas nama Purwandriono warga Jatijajar, Depok telah kami amankan. Dia dilaporkan oleh salah satu korbannya bernama Aas Asiah, dengan kerugian Rp583.000.000," kata Mega saat dihubungi
VIVAnews
, Minggu 28 April 2013.
Menurut pengakuan dan data hasil penyidikan korban, sementara ini baru diketahui 70 orang yang tertipu. "Kami menduga masih banyak lagi korbannya," katanya.
Dari 70 orang korban yang terlacak, diperkirakan pelaku telah menggelapkan uang senilai Rp43.962.000.000. Pelaku membidik para korban di sejumlah perkantoran hingga ke kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Guna penyidikan lebih lanjut, saat ini polisi tengah memeriksa pelaku. Kasus ini sedang dalam pengembangan aparat Polresta Depok. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saat ini terlapor (dugaan pelaku) atas nama Purwandriono warga Jatijajar, Depok telah kami amankan. Dia dilaporkan oleh salah satu korbannya bernama Aas Asiah, dengan kerugian Rp583.000.000," kata Mega saat dihubungi
