Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, mengungkapkan pihaknya tengah menyelidiki kasus keracunan atas 29 anggota Brimob Polda Metro usai menyantap makan siang setelah melakukan pengamanan eksekusi rumah di kawasan Jatinegara Kaum, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu kemarin. Setelah mengambil sampel makanan, saat ini penyidik menelusuri penyalur makanan anggota Brimob.
"Pemeriksaan penyalur makanan itu dilakukan guna mengetahui proses pembuatan makanan terkait adanya kesalahan, yang menyebabkan makanan tersebut beracun. Kita akan cari tahu di mana kelalaiannya, di mana kesalahannya," ujar Rikwanto, Kamis, 23 Mei 2013.
Hasil sementara Laboratorium Forensik (Labfor), makanan itu sudah tidak layak untuk dikonsumsi atau basi. Tetapi, untuk rincian kandungan makanannya masih diteliti lebih lanjut.
Baca Juga :
Maliq & D’Essentials hingga Dewa 19 Hibur Ribuan Penonton di Soul Intimate Concert 2.0
Sebanyak 29 anggota Brimob keracunan sempat menjalani penanganan pertama di puskesmas terdekat. Mereka kemudian dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, guna perawatan lebih lanjut.
"Tapi sekarang, kondisi para anggota sudah berangsur membaik," ujarnya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tapi sekarang, kondisi para anggota sudah berangsur membaik," ujarnya. (ren)
