Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) pada 2013 ini. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, Endang Widjayanti, menyebut jumlah anggaran yang dialokasikan yakni sebesar Rp52 triliun.
Adapun nominal APBD DKI Jakarta yang disahkan pada Februari 2013 lalu sebesar Rp49,9 triliun. Artinya, jumlah APBD DKI akan bertambah sebesar Rp2,1 triliun. "Iya ada penambahan, nanti menjadi sekitar Rp52 triliun," kata Endang di Balai Kota, Jakarta, Senin 10 Juni 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Prediksi Liga Europa: Atalanta vs Liverpool
Adapun nominal APBD DKI Jakarta yang disahkan pada Februari 2013 lalu sebesar Rp49,9 triliun. Artinya, jumlah APBD DKI akan bertambah sebesar Rp2,1 triliun. "Iya ada penambahan, nanti menjadi sekitar Rp52 triliun," kata Endang di Balai Kota, Jakarta, Senin 10 Juni 2013.
Baca Juga :
Valentino Rossi Gagal, Maverick Vinales Sukses
Tapi, Endang mengaku belum tahu penambahan anggaran itu akan digunakan untuk apa saja. Kata dia, BPKD akan mengkaji sektor mana saja yang memerlukan kebutuhan mendesak.
"Alokasi belum, kami masih mau mendengar dari tiap unit untuk penambahan anggaran. Sumber dana penambahan APBD dari pendapatan pajak daerah dan bagi hasil," ucapnya.
Sesuai Undang-undang Pajak Penghasilan pasal 21, bagi hasil itu berasal dari pajak penghasilan (PPH) yang dikelola oleh pemerintah pusat.
"Bagi hasil Itu PPH dari pusat dan kami estimasikan Rp700 miliar. Tapi angka itu belum fix nunggu Peraturan Menteri Keuangan dari pusat," ucapnya. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tapi, Endang mengaku belum tahu penambahan anggaran itu akan digunakan untuk apa saja. Kata dia, BPKD akan mengkaji sektor mana saja yang memerlukan kebutuhan mendesak.
