Pria Ini Tewas Penuh Luka Tusukan di Tubuhnya

ilustrasi pembunuhan
Sumber :
  • VIVAnews/Faddy Ravydera
VIVAnews
Cerita Herjunot Ali yang Sudah 20 Tahun Jadi DJ
- Warga Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat pria yang tewas mengenaskan, karena di hampir di sekujur tubuhnya terdapat luka bacokan.

TikToker Galih Loss Resmi Ditahan, Terancam Hukuman Penjara 6 Tahun

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Metro Tambora, Ajun Komisaris Bayu Tri menjelaskan, jasad pria itu pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 03.30 WIB, Kamis 18 Juli 2013.
Airlangga Dapat Dukungan Satkar Ulama jadi Ketum Golkar Lagi, Didoakan Menang Aklamasi


Setelah tim identifikasi dan memeriksa tubuh pria tanpa identitas itu, ditemukan luka sabetan di bagian dada sebelah kanan, diduga luka itu berasal dari senjata tajam.


Sebelum tewas, korban yang diperkirakan berusia 23 tahun tersebut terlihat jalan sempoyongan. "Dugaan sementara  korban meninggal karena kehabisan darah yang terus keluar di luka tusukannya," ujar Bayu.


Saat ini jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo untuk di autopsi. Sementara itu pihak kepolisian masih menyelidiki dan meminta keterangan dari sejumlah saksi terkait pelaku dari pembunuhan ini. "Masih kami selidiki dan kita cari informasi dari keterangan saksi," kata Bayu.


Perempuan Wajah Hancur


Sesosok mayat perempuan juga ditemukan di  kebun kosong Komplek Gama Setya, Jalan Bola Basket Atas, RT 06/02, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.


Jenazah pertama kali ditemukan oleh seorang warga, Fatimah yang mencium bau bangkai saat hendak mengambil daun pisang di kebun. Setelah mengecek sekeliling, ia menemukan sesosok tubuh manusia. Penemuan kemudian dilaporkan ke petugas Polsek Ciputat.


"Mayat perempuan yang diperkirakan berusia 40 tahun ini, tewas dengan posisi badan telungkup dan muka hancur," kata Kapolsek Metro Ciputat, Komisaris Burhanudin.


Saat ditemukan, lanjut Burhanudin, korban masih menggunakan kaos warna hitam, celana panjang cokelat, serta memiliki warna kulit putih, dan tinggi sekira 157 sentimeter dengan posisi tertumpuk sampah.


Burhanudin memperkirakan, mayat perempuan yang ditemukan telah tewas kurang lebih lima hingga tujuh hari. Pasalnya, beberapa bagian tubuh sudah hancur.


"Untuk saat ini baru bisa diperkirakan mayat tersebut korban pembunuhan, namun bisa kemungkinan ada unsur lain kami akan lakukan autopsi untuk penyelidikan lebih lanjut," jelasnya.


Dari lokasi ditemukannya mayat wanita tanpa identitas ini, polisi juga menemukan barang bukti berupa dua buah batu dengan bercak darah.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya