Perselisihan Ahok dan Haji Lulung, Ini Kata Gerindra

Gubernur DKI Basuk Tjahaja Purnama
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
Tabrak dan Hendak Rampas Mobil, 6 Debt Collector Sadis Ditangkap Polres Labusel
– Partai Gerindra menganggap kadernya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), punya gaya sendiri dalam memimpin. Perselisihan Ahok dengan Wakil Ketua DPRD DKI yang juga pengusaha Tanah Abang, Lulung Lunggana, terkait Pedagang Kaki Lima (PKL) di Tanah Abang, menurut Gerindra punya alasan kuat.

Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai

“Sejauh ini apa yang disampaikan Ahok hampir semuanya benar. Jadi, kalau dia salah pasti akan dituntut. Dia punya dasar yang cukup kuat,” kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon di kediaman Jimly Asshiddiqie di Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu 10 Agustus 2013.
Nekat Datangi Markas TNI, Mayjen Gadungan Ini Ingin Nitip Kerabat Masuk Akmil


Fadli menilai apa yang dilakukan Ahok untuk menertibkan PKL di Tanah Abang memang diperlukan. Masalah penyampaian pendapat Ahok yang dinilai Lulung arogan dan keterlaluan, menurut Fadli Zon hanyalah masalah persepsi saja.


“Gaya orang memang berbeda-beda. Ada yang kalem, ada yang tegas. Itu masalah gaya, jadi kita harus kembali ke substansinya dulu. Substansi yang dikemukakan benar atau salah,” kata Fadli Zon.


Lebih lanjut ia mengatakan, cara kerja Ahok sejauh ini sejalan dengan Partai Gerindra. Apalagi Ahok juga merupakan salah satu Ketua Dewan Pimpinan Pusat Gerindra. “Untuk menghadapi situasi seperti sekarang memang diperlukan gaya seperti itu. Kalau gayanya terlalu lembek kan dikritik juga,” ujar Fadli.


Meski begitu, kata Fadli, tidak menutup kemungkinan jika Ahok sudah keterlaluan dalam bersikap dan bertutur kata, Gerindra akan mengingatkannya. “Tentu kami juga berharap (Ahok) lebih bijak, tapi bukan berarti menurunkan kualitas untuk membenahi Jakarta. Kalau tidak dengan cara seperti itu (tegas), jangan-jangan malah tak terjadi perubahan,” ujar dia.


Sebelumnya, Lulung Abraham Lunggana merasa tersinggung dengan pernyataan Ahok yang menyebut ada oknum DPRD DKI yang membekingi PKL di Pasar Tanah Abang. Lulung yang merupakan tokoh Betawi asal Tanah Abang ini pun meminta Ahok untuk mengungkap identitas oknum DPRD yang dimaksud.


“Kalau ada oknum DPRD DKI main di Tanah Abang,
jelasin
siapa. Wagub jangan
selengean
(sembarangan). Dia lambang negara, pejabat. Saya sudah bilang ke Pak Jokowi, tolong Wagub ditegur,” kata Lulung belum lama ini. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya