Ahok: Jalanan Jakarta Banyak Makan Korban

Ratusan orang mudik dengan motor
Sumber :
  • ANTARA/Vega
VIVAnews
TNI AL dan Brimob Bentrok di Pelabuhan Sorong, Begini Endingnya
- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan angka kecelakaan yang mengakibatkan kematian di Jakarta sangat mengkhawatirkan.

Resmi, Timnas Indonesia U-23 Dapat Kabar Baik dari Erick Thohir soal Nathan Tjoe-A-on

Berdasarkan data yang dimilikinya, pada tahun 2012 Jakarta menduduki urutan nomor tiga di tingkat nasional sebagai korban terbanyak dalam kecelakaan lalu lintas. Jumlah tersebut didominasi dari pengendara sepeda motor.
Ngaku Alami Kekerasan dari Rizky Irmansyah, Nikita Mirzani: Aku Punya Bukti


Ahok sapaan Basuki menjelaskan, di negara maju tingkat kematian lebih rendah. "Di luar negeri kematian pengendara motor per hari tiga orang. Di Indonesia parah. Kematian pengendara motor tiga orang per jam," katanya, Jumat 17 September 2013.


Dia menjelaskan, banyak faktor penyebab kecelakaan lalu lintas. Mulai kondisi jalan hingga kondisi pengemudi saat mengendalikan motor. Untuk menekan angka kecelakaan tersebut, dia mendorong pengguna sepeda motor beralih ke transportasi massal.


"Kita lagi tambah bus. Kita juga upayakan ke depan bus gratis. Ini kan jadi lebih aman. Selain itu kemacetan juga bisa dikurangi," katanya.


Selain itu Ahok sedang menghitung dan menyiapkan tempat parkir yang murah. "Kita lagi rumuskan berapa tiket parkir motor. Kalau pakai harga sekarang per jam Rp 2000 dikali 10 jam kan Rp 20.000 per hari. Kasihan juga yang punya motor.
Bonyok
dia," katanya.


Sebelumnya mantan anggota DPR RI ini pernah mengatakan beban transportasi dalam Kebutuhan Hidup Layak (KHL) masih terlalu tinggi.


"Saat ini transportasi mengambil porsi 30 persen dari total KHL sebesar Rp 2,2 juta setiap bulannya. Idealnya porsi biaya transportasi tidak lebih dari 15 persen dari KHL," ujarnya. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya