Sumber :
- VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
VIVAnews
- Diduga hanya karena saling ejek, puluhan pelajar di Kota Depok terlibat tawuran. Satu diantaranya kritis akibat luka bacok, sementara satu sekolah rusak akibat serangan brutal tersebut yang terjadi pada Senin malam.
Korban yang diketahui bernama Aman Faelani 17 tahun, pelajar SMK di kawasan Pancoran Mas Depok itu kini menjalani perawatan medis di RS Bunda Citayam setelah mengalami luka bacok dibagian kepala dan pinggang.
Baca Juga :
Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik
Korban yang diketahui bernama Aman Faelani 17 tahun, pelajar SMK di kawasan Pancoran Mas Depok itu kini menjalani perawatan medis di RS Bunda Citayam setelah mengalami luka bacok dibagian kepala dan pinggang.
Baca Juga :
Jeep Wrangler Facelift Meluncur, Segini Harganya
Dalam aksi tawuran ini, polisi berhasil mengamankan puluhan pelajar lainnya yang diduga terlibat dalam aksi penyerangan itu. Selain itu, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam seperti samurai, golok, celurit dan gir motor.
Edwin salah satu saksi mata mengatakan, aksi penyerangan yang dilakukan dua kelompok pelajar itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Tak diketahui secara pasti apa motifnya namun akibat aksi anarkis itu satu pelajar kritis sementara sekolah rusak akibat lemparan batu.
"Jumlahnya banyak, untung warga dan polisi langsung bertindak. Mereka memang sering tawuran disini. Jangan sampai ada korban, polisi harus bertindak tegas," ujarnya, Selasa 1 Oktober 2013.
Polisi masih memeriksa sejumlah pelajar yang terlibat aksi tawuran ini. Beberapa di antaranya yang kedapatan membawa senjata tajam langsung diamankan petugas. Kasusnya kini ditangani Polsek Pancoran Mas, Depok. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam aksi tawuran ini, polisi berhasil mengamankan puluhan pelajar lainnya yang diduga terlibat dalam aksi penyerangan itu. Selain itu, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam seperti samurai, golok, celurit dan gir motor.