Sumber :
- Antara/ Zabur Karuru
VIVAnews -
Pemerintah DKI Jakarta, sedang melakukan penelitian kemungkinan pengolahan eceng gondok menjadi bahan bakar alternatif pengganti Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Unu Nurdin di Banjir Kanal Timur Ujung Menteng, Jakarta Timur, Minggu 20 Oktober 2013, mengatakan, hal tersebut sebagai upaya memanfaatkan limbah eceng gondok yang saat ini sedang dibersihkan di sungai-sungai dan waduk di Ibukota.
Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Unu Nurdin di Banjir Kanal Timur Ujung Menteng, Jakarta Timur, Minggu 20 Oktober 2013, mengatakan, hal tersebut sebagai upaya memanfaatkan limbah eceng gondok yang saat ini sedang dibersihkan di sungai-sungai dan waduk di Ibukota.
Baca Juga :
Partai-partai Pengusung Anies Sudah Sangat Cair dan Bisa Gabung Prabowo, Menurut Pengamat
"Kita melakukan penelitian eceng gondok itu apakah bisa dibuat ethanol. Bisa jadi BBM tapi itu perlu kajian mendalam lagi," ujarnya.
Namun, salah satu pertimbangannya saat ini bagaimana membuat teknologi perubahan eceng gondok tersebut dapat efisien dan digunakan untuk bahan baku lainnya. "Costnya juga, karena kan kalau sudah habis teknologinya mau buat apa, jadi harus dipertimbangkan," ungkapnya.
Dirinya mengatakan, teknologi yang sudah dikembangkan saat ini adalah mengubah eceng gondok menjadi cairan. Sehingga tidak membutuhkan tempat yang luas untuk membuang limbahnya. "Kemarin sudah diuji coba beberapa ton bisa jadi cair, teknologinya sudah ada," tambahnya.
Berdasarkan data dinas kebersihan, sekitar 50 meter kubik eceng gondok diangkut dari Sungai-sungai yang ada di Jakarta khususnya di area Banjir Kanal Timur. Upaya pembersihan tanaman air tersebut terus dilakukan saat ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kita melakukan penelitian eceng gondok itu apakah bisa dibuat ethanol. Bisa jadi BBM tapi itu perlu kajian mendalam lagi," ujarnya.