Sumber :
- www.sydney-australia.biz
Kanguru berjenis Wallaby asal Papua itu ditemukan mati di kandang yang lokasinya dekat di gedung kesehatan hewan. Kepala Badan Layanan Umum Daerah Taman Margasatwa Ragunan, Bambang Triyono, mengatakan anjing tersebut diduga menerobos masuk ke kawasan ragunan.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan
post mortem,
kanguru itu mati karena kehabisan darah. Hal itu dilihat dari sejumlah luka gigitan di sekitar leher, kaki, dan perut," kata Bambang, Jakarta, Kamis 28 November 2013.
Kanguru yang mati itu ditemukan pertama kali oleh dua orang perawat satwa pada hari Rabu 27 November 2013, sekitar pukul 06.00 WIB. Mendapati hewan tersebut mati, petugas pun langsung menyisir seluruh kawasan dan berhasil menangkap 3 ekor anjing.
"Ketiga anjing itu sekarang berada di Balai Kesehatan Hewan dan Ikan (BKHI) untuk dilakukan observasi selama 14 hari," ujar Bambang.
Kini kandang kanguru yang terletak di Jalan Hutan Bambu, tepatnya di pintu barat Taman Margasatwa Ragunan itu hanya dihuni oleh empat ekor kanguru, terdiri dari satu betina dan tiga pejantan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Berdasarkan hasil pemeriksaan
