Modus Kejahatan Baru di Angkot, Uang Rp14 Juta Raib

Seorang supir angkot memperbaiki kendaraannya di Terminal Kampung Melayu
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Waspada dengan orang tak tidak Anda kenal jika berada di dalam angkutan kota (angkot). Jika tidak, bisa bernasib seperti Ahjar, 50 tahun dan istrinya, Titin Rohana, 46 tahun.

Suami-istri itu harus kehilangan uang Rp14 juta setelah dihipnotis dua orang tak dikenal, yang juga berada di dalam angkot.

Peristiwa itu berawal saat Ahjar dan Titin menaiki angkot Mikrolet 03 jurusan Karet-Tanah Abang. Suami-istri itu naik dari Blok M menuju Tanah Abang, hendak belanja pakaian baru.

Di angkot itu sudah ada dua pelaku. Namun, karena sesama penumpang, suami-istri itu tak menyadari bahwa kedua orang itu adalah pelaku kriminal.

Pendeta Gilbert Olok-olok Salat dan Zakat, PBNU: Kami Umat Islam Diajarkan untuk Menahan Emosi

Sebetulnya, saat itu, Ahjar membawa mobil pribadi. Namun, karena jalanan macet, dia terpaksa memarkir mobilnya di Blok M dan naik angkot.

Ahjar menuturkan, setelah menaiki angkot, di perjalanan dia ditawari buku oleh para pelaku. Buku-buku penyembuhan berbagai penyakit.
 
"Kami berkenalan dengan pelaku. Mereka menyodorkan buku-buku kecil yang berisi bisa menyembuhkan 1001 macam penyakit secara magis dalam waktu satu menit, sembuh," ujar warga Kompleks Unggal Graha Permai, Tambun, Bekasi.

Tak lama setelah berkenalan, seorang pelaku langsung menjelaskan isi buku tersebut. Sambil memijit kaki Ahjar. Sementara, pelaku yang lain berada tepat di samping Ajhar. Ahjar mengaku tak curiga terhadap kedua orang itu.

Titin yang duduk berhadapan dengan Ahjar sebetulnya sempat menegur kedua pelaku, namun tak dihiraukan. Rupanya, di saat itulah pelaku melakukan 'keahliannya'. Ahjar tak sadar kalau sedang dikerjai.

"Saya tak sadar kalau uang sudah diambil. Saat kaki diangkat sambil dipijit-pijit, pelaku yang duduk di sebelah saya ternyata dia merogoh kantong saya kemudian mengambil uang lembaran seratus ribuan sebanyak Rp14 juta," tuturnya.

Setelah berhasil menggasak uang Ahjar, kedua pelaku turun di depan perlintasan kereta api, Jalan K.H Mas Mansyur. Sampai di situ, Ahjar tak menyadari bahwa uangnya telah digondol pelaku.

"Kami tak menyangka kalau dua pelaku telah menghipnotis, padahal uang mau dipakai buat belanja pakaian di Pasar Tanah Abang," jelasnya.

Sementara, Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Tanah Abang, Kompol Santoso, mengatakan pihaknya telah menerima laporan korban dan akan menindaklanjutinya.

"Berdasarkan pengkauan korban, dua pelaku memiliki ciri-ciri rambut pendek, tubuh gempal, dan berlogat melayu," kata Santoso. (adi)

Ilustrasi mayat

Anggota Polres Yahukimo Dibunuh OTK, Banyak Luka Tusuk di Tangan hingga Leher

Seorang anggota kepolisian dari Polres Yahukimo, Bripda Oktovianus Buara dianiaya oleh orang tak dikenal (OTK) hingga meninggal dunia. Banyak luka tusukan di tubuh korban

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024