Sumber :
- VIVAnews/Nur Avifah
VIVAnews
– Warga Tangerang yang hendak menuju tempat kerja mereka di Jakarta pagi ini, Senin 13 Januari 2014, terhambat karena akses jalan dari Tangerang menuju Jakarta terputus.
Banjir setinggi 60 cm menggenangi ruas jalan, membuat warga ramai menunggu dan mengantre jasa becak atau gerobak untuk menyeberangkan mereka. Hal tersebut terlihat di ujung Jalan KH Hasyim Ashari, kota Tangerang, Banten.
Baca Juga :
Unik, Pendaftaran Bakal Calon Bupati di Manggarai Serahkan Ayam Jago dan Tuak ke Panitia
Baca Juga :
Siap-Siap Baper, Nicholas Saputra Terjebak Cinta Segitiga dengan Aktris Filipina dan Aktor Korea
Banjir setinggi 60 cm menggenangi ruas jalan, membuat warga ramai menunggu dan mengantre jasa becak atau gerobak untuk menyeberangkan mereka. Hal tersebut terlihat di ujung Jalan KH Hasyim Ashari, kota Tangerang, Banten.
Sebagian warga nekat menerobos banjir untuk menyeberang dari Tangerang ke Jakarta melintasi jalan sepanjang 100-200 meter itu. .
Ada pula warga yang akhirnya batal ke kantor. Rina, karyawan swasta yang berkantor di Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, akhirnya memilih kembali pulang karena pakaiannya sudah bahas kuyup. Jalan yang biasa ia lalui terputus terendam banjir satu meter.
Abdurahman, warga Tangerang yang hendak berangkat kerja ke kawasan Kedoya Jakarta Barat pun batal ke kantor karena motornya mogok ketika menerjang banjir.
Warga di Perumahan Ciledug Indah 1, Ciledug Indah 2, dan Duren Villa memilih untuk mengungsi karena banjir telah setinggi dada orang dewasa. Sebagian warga masih menunggu dijemput perahu karet. Aktivitas warga tak pelak terhenti karena terganggu banjir. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebagian warga nekat menerobos banjir untuk menyeberang dari Tangerang ke Jakarta melintasi jalan sepanjang 100-200 meter itu. .