Protes, Puluhan Sopir Angkot Rusak BKTB

Bus Baru Transjakarta Bermasalah
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Puluhan sopir angkot Koperasi Wahana Kalpika (KWK) menggelar demo karena adanya Trayek Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) jurusan Pantai Indah Kapuk-Monas.

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

Akibatnya, satu unit bus dirusak di depan gedung Bank Artha Graha, Jalan Kopi, Tambora, Jakarta Barat, Selasa, 11 Februari 2014.

Menurut Izam Rifsi Wijaya (21), salah satu petugas BKTB perusakan bus terjadi pukul 13.15 siang tadi. Bus bernomor polisi B 7713 IV melintas di Jalan Kopi dari arah Penjaringan, Jakarta Utara. Tepat di depan Bank Artha Graha, bus dihadang puluhan sopir dengan angkot mereka.

“Angkot mereka berhenti menyerong, bus terperangkap di antara mobil boks sama taksi. Pas di situ para sopir pada membentak menyuruh turun,” tutur Izam. Ia sempat panik. Izam pun berusaha mengamankan dua penumpang yang saat itu berada di dalam bus.

Puluhan sopir lantas melempari BKTB dengan batu. Akibatnya, bus mengalami pecah kaca di samping kemudi sopir, dan pintu masuk sebelah kiri. “Saya juga sempat ingin dipukuli. Karena saya lagi di dalam bus,” ujar Izam. Begitu pula dengan pengemudi bus, Hasanuddin.

Mereka yang berada di dalam bus, tidak bisa keluar dari pintu depan. “Semua penumpang lewat pintu samping kiri yang dipecahin. Saya ditarik-tarik suruh turun. Untungnya ada di antara mereka yang melerai, melarang untuk mukulin saya,” ucap Izam.

Dishub desak polisi

Menanggapi kejadian itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, meminta aparat kepolisian segera menangkap para pelaku. Karena sudah merusak, bagi Pristono, artinya itu tindak kriminal.

“Perbuatan vandalisme seperti ini harus ditindak secara hukum, saya minta polisi segera menahan para pelaku,” kata Pristono.

Pristono menduga, perusakan itu dilatarbelakangi perebutan trayek. Padahal menurut Pristono, BKTB Monas-PIK sama sekali berbeda dengan trayek angkot KWK yang juga melintas di sejumlah lokasi yang sama di bilangan Pluit.

Kata Pristono, BKTB beroperasi di jalur busway, berbeda dengan angkot yang berada di jalur reguler.

“Dari tarifnya saja sudah berbeda jauh, BKTB itu Rp 6.000 kalau angkot kan Rp. 3.000, sudah pasti tak akan ada perebutan penumpang,” ucap Pristono.

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia
Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat

Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI kembali mendapat pertanyaan mengenai masa depan pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Sampai sekarang belum ada kejelasan.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024