Tiga Hari, Polda Metro Jaring 494 Preman

VIVAnews - Sebanyak 494 orang terjaring dalam razia preman yang digelar Kepolisian Daerah Metro Jaya 2-4 November 2008. 

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Brigjen Jasir Karwita mengatakan, 62 di antaranya resmi ditahan, 432 sisanya diberi pembinaan khusus. "Kita sikapi betul premanisme ini karena banyak keluhan dari masyarakat," ujarnya, Rabu 5 November 2008.

Tersangka preman yang tertangkap terdiri dari pak ogah, pengamen, penjudi, dan pelaku tindak pidana perampasan atau penjambret. Mereka tertangkap berikut barang bukti antara lain senjata tajam, senjata api, mesin dan peralatan judi, serta uang tunai Rp 3,444 juta. "Termasuk senjata mainan," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Polisi Susno Duaji menegaskan akan memerangi premanisme di Indonesia. Bahkan, dia telah menginstruksikan untuk menembak langsung orang yang sengaja melindungi preman.

Sasaran operasinya:
1. Preman yang meminta secara paksa atau menakuti mereka yang berada di tempat tempat tertentu (pangkalan taksi, bus, tempat bongkar muat barang) dengan mengatasnamakan keamanan.
2. Preman kriminalitas jalanan yang melakukan penggoresan badan mobil, kapak merah dan preman parkiran liar.
3. Debt collector yang menagih dengan cara paksa, mengancam, dan mengambil barang-barang tanpa izin.

BMKG Sebut Gelombang hingga 2,5 Meter Bakal Terjadi di Perairan Indonesia, Ini Lokasinya
Aksi panggung Reza Artamevia dalam Soul Intimate Concert 2.0

Ajak Bernostalgia, Dewa 19 hingga Reza Artamevia Guncang Panggung Soul Intimate Concert 2.0

Dewa 19, Reza Artamevia dan Maliq & D'Essentials hibur penonton dengan deretan hits ngetop di panggung Soul Intimate Concert 2.0.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024