Polisi Tetapkan 42 Orang Tersangka
VIVAnews - Sebanyak 42 orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kerusuhan yang terjadi di depan Diskotek Stadium, Hayam Wuruk, Taman Sari, Jakarta Barat, Minggu 26 Juli 2009 dini hari tadi.
Dalam kejadian itu petugas juga menetapkan satu pelaku penusukkan terhadap Eri kawai, 40 tahun, security diskotek tersebut yang tewas di lokasi kejadian.
"Pelaku berinisial HL dan dikenai pasal 338 tentang pembunuhan," ujar Wakil Kepala Kepolisian Resort Jakarta Barat, Ajun Komisaris Polisi Yazid Fanani.
Sejumlah tersangka berasalah dari dua kubu yang terlibat kerusuhan dan diamankan petugas dari lokasi kejadian. Mereka terancam dengan pasal 170 dan 351 dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.
Berdasarkan keterangan resmi yang disampaikan Pusat Komunikasi Informasi Bidang Humas Polda Metro Jaya, kejadian berawal saat sekitar 100 orang mengenakan ikat kepala berwarna putih memaksa masuk diskotek dan meminta kegiatan tempat hiburan itu ditutup.
Tidak lama berselang, sekelompok massa lainya datang dan menyerang kelompok yang mengenakan ikat kepala putih itu.
Bentrokan di depan Diskotek Stadium tidak bisa dihindari. Dua kelompok massa itu saling serang dengan melempar batu dan menghunuskan senjata tajam. Ruas jalan di kawasan Hayam Wuruk juga ramai dengan warga yang melihat tawuran itu.
Keributan baru selesai sekitar pukul 06.00 WIB, saat petugas Kepolisian Resort Jakarta Barat datang dan mengerahakan ratusan anggotanya untuk mengendalikan situasi.
Dalam kejadian itu, satu korban terwas bernama Eri kawai, 40 tahun, warga Bendungan Melayu, RT 09 RW 05 Tugu Selatan, Jakarta Utara.
Korban terkena sabetan senjata tajam di bagian perut. Sementara dua orang luka adalah Yusuf Gusti Leuwol, 35 tahun, warga Kampung Ceger, RT 03 RW 02 Harapan Jaya, Bekasi Utara. Dia terluka pada bagian kepala, punggung, dan pinggang.
Sementara Bulen H, 34 tahun, warga Bendungan Melayu, RT 09 RW 05 Tugu Selatan, Koja Utara, Jakarta Utara, menderita luka pada bagian kepala.
3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru
Banjir Lahar Dingin yang dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru membuat meluapnya debit air Daerah Aliran Sungai (DAS).
